PENINGKATAN PERTUMBUHAN BIBIT KOPI ARABICA (Coffea Arabica L) TERHADAP LAMA PERENDAMAN EKSTRAK BAWANG MERAH DAN PERBANDINGAN BEBERAPA MEDIA TANAM

PENINGKATAN PERTUMBUHAN BIBIT KOPI ARABICA (Coffea Arabica L) TERHADAP LAMA PERENDAMAN EKSTRAK BAWANG MERAH DAN PERBANDINGAN BEBERAPA MEDIA TANAM

ISBN: 978-623-5488-43-1

Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produksi kopi adalah dengan memperbaiki kualitas bibit. Banyak kendala dalam upaya tersebut karena kopi perlu menggunakan beberapa cara untuk mempercepat perkecambahannya. Salah satu sifat kopi yang menyebabkan sulit untuk dikecambahkan adalah benihnya berlendir dan keras, hal tersebut dapat diatasi dengan menggunakan ekstrak bawang merah. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan2 faktor dan 2 blok sehingga mendapatkan 32 plot penelitian. Faktor I. Lama perendaman ekstrak bawang merah (B) yang terdiri dari 4taraf, yaitu: B0 : 0 tanpa perendaman, B1 : 3 Jam, B2 : 6 Jam, B3 : 9 Jam. Faktor II. Perbandingan Media tanam dengan simbol (K) yang terdiri dari 4taraf, yaitu: K0 : topsoil, K1 :kompos, K2 : kompos+pupuk kotoran sapi (1:1), K3 : kompos + kotoran sapi + arang sekam (1:1:1). Prosedur penelitian terdiri dari Pembuatan Ekstrak Bawang Merah, Pembuatan pupuk kompos kulit kopi, Pembuatan Pupuk Organik Kotoran Sapi, Analisa kompos kulit kopi, Analisa Pupuk Organik Kotoran Sapi, Seleksi Benih Kopi, Tahap pembenihannya, Lama perendaman ekstrak bawang merah, Tahap Menyemai Biji Kopi, Penentuan Tanaman Sampel,
Pemeliharaan.